Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2019

[Review] Vitamin Kehamilan dan Cara Menjaga Stamina Saat Hamil

Gambar
Bu ibu, biasanya minum vitamin kehamilan apa biar enggak gampang sakit? Kehamilan memasuki trimester ketiga memang punya banyak tantangan dan keindahan tersendiri. Satu diantaranya adalah mudah lelah. Yesss, apalagi saya hamil anak ketiga dan punya dua balita, yang satu usia 3,5 tahun, satunya lagi baru 1,5 tahun. Capek nggak sih? Jangan tanya. Sebagai ibu pekerja, saya harus pinter-pinter sekali memilah dan membagi waktu. Namanya juga ibu-ibu, tugas domestik sudah pasti menjadi hal yang wajib. Sebelum berangkat kerja nyuapin makan, mandiin anak-anak, beberes, pulang berangkat kerja ya beberes lagi. Anak-anak tidur, masih nyuci piring dan lipetin baju. Sungguh luar biasa. Apalagi saya sudah tidak menggunakan jasa Asisten Rumah Tangga sejak beberapa bulan yang lalu. Alhasil kalau kurang istirahat dikit, badan gampang drop. Padahal ibu-ibu kan enggak boleh sakit yaa huhuhuhu. Ya boleh sih sakit, tapi sekalinya sakit dan ngedrop, alhasil banyak pekerjaan rumah yang terbengka

Pengalaman Hamil Selalu Naik Motor

Gambar
Ini kehamilan ketiga saya, dan saya tetap saja naik motor dari trimester pertama sampai akhir selama hamil, bahkan hingga saat ini saya sedang hamil tujuh bulan. Untuk itu, saya ingin berbagi kepada para ibu hamil yang mungkin sedang galau mau naik motor saat kehamilan berlangsung. Tapi sebelum itu, perlu saya ingatkan kembali bahwa kondisi dan stamina tubuh masing-masing ibu hamil sangat berbeda. Kalau sudah membaca pengalaman saya naik motor selama hamil masih galau juga, lebih baik konsultasi ke dokter kandungan, daripada nanya ke mbah Google, hehehe. Saat hamil anak pertama, saya selalu naik motor sejak trimester pertama. Maklum, saya hanya punya motor, hehehe. Lagipula, pekerjaan saya mengharuskan keliling-keliling alias mobilitasnya cukup tinggi. Jadi saya pun tetap mengendarai motor selama hamil. Berikut beberapa tantangan yang saya alami selama mengendarai motor saat hamil, baik di trimester pertama maupun trimester akhir. Gambar hanya pemanis, ini memang saya yang

Pengalaman Bawa Balita ke Bioskop Nonton Upin Ipin: Keris Siamang Tunggal

Gambar
!!!---SPOILER ALERT---!!! Mak emak, yang emoh kena spoiler film Upin & Ipin: Keris Siamang Tunggal, bisa langsung check out dari tulisan ini hehehe, daripada nanti menyesal udah baca spoiler duluan. Soalnya selain menceritakan pengalaman bawa duo krucil saya nonton ke bioskop, saya juga bakalan cerita dikiiiit soal film yang kami tonton. --- Jadi begini, hari Sabtu (11/5/2019) kemarin adalah hari libur kerja saya dan suami, kebetulan pas banget liburnya lagi bareng. Berhubung saya sedang mengurangi motoran terlalu jauh, jadinya saya pilih ke bioskop saja sama anak-anak, mumpung ada tiket gratis dari kantor hehehe. Dekat rumah saya, ada bioskop yang bisa dibilang bioskop tertua di kota Purwokerto, yang masih bertahan hingga saat ini. Namanya bioskop Rajawali Cinema . Tapi jangan salah, meski tertua, layanannya mengikuti perkembangan zaman. Bahkan pesan tiket di bioskop Rajawali Cinema ini, bisa lewat online. Jadwalnya juga update via berbagai surat kabar, radio, sampai medsos

Main Air di Curug Pinang Baturraden, Mampir ke Taman Lazuardi

Gambar
Curug Pinang Baturraden itu ternyata sangat asyik, Taman Lazuardi juga cukup menyenangkan. Keduanya murah meriah, meski jaraknya bisa dibilang jaaauuuhh. Iseng saya cek di google maps, dari Purwokerto rumah saya ke Curug pinang itu 15 kilometer. Sedangkan dari Curug Pinang ke Taman Lazuardi itu 12,5 kilometer. Nguahahaha pantesaaan ini kaki langsung sakit kesemutan, anak-anak pun langsung tidur dan bangun siang dengan nikmatnya setelah perjalanan jauh kami. Bagi seorang ibu hamil anak ketiga, di trimester tiga, tujuh bulan, pergi-pergi dan berkegiatan outdoor adalah hal yang sangat ribet. Apalagi punya dua balita yang super aktif. Anak pertama usianya 3,5 tahun, anak kedua 1,5 tahun. Curug Pinang merupakan pilihan karena untuk menuju ke curug akses jalan sangat mudah, cuma jalan kaki sebentar saja udah sampai. Gak ada acara naik turun bukit hiking, jadi sangat ramah untuk bumil dan balita. Sebelum masuk Curug Pinang bayar tiket dulu, harganya Rp 3 ribu per orang (yang di